PT. SEMEN GERSIK
Pertanyaan :
- Using an Internet search engine or the library, research a manufacturing company that has successfully implemented SCM. Did the company have an ERP system prior to the SCM implementation? Can the company quantify the benefits of having SCM? How does the company measure success?
- How can a business better serve its customers using the APO tool in SAP?
Jawaban :
Salah satu perusahaan manufaktur yang menggunakan
SCM adalah PT. SEMEN GERSIK. Perusahaan yang berdiri sejak 1957 ini sukses
menerapkan SCM bahkan ERP di perusahaannya. Keputusan menggunakan ERP ini
diambil pada bulan Juni 2001. Beberapa hal yang melatarbelakangi PT. SEMEN
GERSIK menggunakan ERP ialah :
·
Perlunya sistem informasi yang kuat,
cepat dan akurat
·
Kebutuhan sistem yang terintegrasi untuk
hasil yang lebih maksimal
PT. SEMEN GERSIK dikatakan sukses menerapkan ERP di
perusahaannya karena :
- · Menggunakan aplikasi buatan sendiri (in-house development) berbasis program Foxbase dan database Sybase sejak 1989
- · Pada Oktober 2000, dibentuklah tim untuk merealisasikan ERP ini dikarenakan aplikasi yang telah ada dinilai kurang menunjang aspek operasional, taktis dan strategis
- · 1,5 tahun kemudian PT. SEMEN GERSIK memutuskan menggunakan ERP JD Edwards(ERP sendiri mendapat respon positif setelah selama 4 bulan diuji coba pada para stake holder analysis )
- · Akan tetapi proses implementasinya dilaksanakan sejak November 2000, modul Maintenance, Inventory dan Purchasing go live Oktober 2001
- · Modul Finance pada bulan Januari 2002
- · Terakhir modul Sales Order & Transportation diselesaikan pada Juli 2002
PT. SEMEN GERSIK sendiri dikatakan memperoleh
keuntungan setelah ERP diterapkan dikarenakan beberapa hal yakni :
- · Proses order dari distributor lebih cepat, sehingga meningkatkan penjualan semen
- · Lebih cepatnya pembuatan laporan keuangan
- · Informasi yang ada lebih akurat
- · Proses bisnis yang ada lebih akurat karena menangani proses bisnis semua departemen dan dilakukan secara cepat dan tepat
- · Untuk kalangan internal perusahaan sendiri mengaku puas setelah ERP ini diterapkan selama 6 bulan pertama
SAP APO
Apa yang dimaksud dengan SAP APO? Merupakan
singkatan dari SAP Advanced Planner and Optimizer, suatu komponen kunci dari aplikasi
mySAP dan memberntuk beberapa landasan teknis untuk mySAP. APO sendiri
berfungsi sebagai penghubung end to end dari suatu SCM. APO sendiri menawarkan delapan
fungsi diantaranya desain jaringan, perencanaan kebutuhan, perencanaan jaringan
pemasukan, perencanaan produksi dan penjadwalan, ketersediaan global,
perencanaan transportasi dan penjadwalan kendaraan dan rantai pasok kolaborasi.
SAP APO bukan merupakan aplikasi yang standalone(berdiri
sendiri), melainkan membutuhkan suatu aplikasi backend seperti SAP R/3 dimana
APO dna SAP R/3 berkomunikasi secara real time. Proses pembelian dan penjuaan
terupdate secara real time karena di sini tanpa melalui proses batch. Dimana jika
tingkat pembelian dan penjualan tinggi, maka keuntungan perusahaan meningkat
dan kepuasan konsumen tetap terjaga.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar